BSO Arwana Mengintip dan Mengupas UNY

Kegiatan mengintip dan mengupas adalah dua kegiatan berbeda yang dilakukan secara bersamaan di setiap bulan oleh BSO Arwana pada minggu ke dua. Kegiatan kali ini dilakukan di FT (Fakultas Teknik) dan FIP (Fakultas Ilmu Pendidikan).

Mengintip adalah singkatan untuk kegiatan menginventarisasi tanaman inang dan pakan kupu-kupu, sedangkan mengupas adalah singkatan untuk kegiatan mengidentifikasi kupu-kupu. Dua kegiatan ini dilakukan secara bersamaan dengan melakukan pendataan tanaman inang dan pakan serta berbagai jenis kupu-kupu yang ada di setiap Fakultas kampus karangmalang UNY.

Kegiatan mengintip dan mengupas adalah kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun dalam salah satu bentuk perwujutan dari Visi BSO arwana yaitu “Menciptakan kepedulian terhadap lingkungan melalui upaya konservasi lepidopera dan habitatnya serta menumbuhkan rasa cinta alam ”. Hal tersebut menjadikan BSO Arwana sebagai wadah bagi mahasiswa jurusan Biologi UNY yang suka dengan kegiatan outdoor dan khususnya tertarik pada hewan lepidoptera.

Kegiatan mengintip dan mengupas diikuti oleh pengurus dan anggota Arwana, namun juga terbuka untuk mahasiswa biologi yang tertarik dan ingin belajar mengenai kup-kupu serta mau mengikuti kegiatan hunting ini. Jadi sebenarnya siapa saja boleh ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Mengintip

Nindita Sabila Ningtyas, salah anggota Arwana menjelaskan bahwa kegiatan mengintip tahun ini mulai dilaksanakan pada hari Minggu (18/3) di Fakultas MIPA. Kegiatan ini bertujuan untuk mengtahui tanaman pakan dan tanaman inang yang ada dikampus.

Kegiatan ini merupakan salah satu usaha Arwana untuk melakukan konservasi pada tanaman guna menunjang keberlangsungan hidup kupu-kupu yang ada di kampus. Inventarisasi tanaman pakan dan tanaman inang ini berguna juga sebagai cara untuk monitoring jumlah dan keberadaan tanaman pakan dan inang yang ada di lingkungan kampus. Kegiatan mengintip selalu dilakukan bersamaan dengan kegiatan mengupas, sehingga kita bisa mengetahui kupu-kupu jenis apa yang ditemukaan saat menemukan tanaman inang ataupun tanaman pakan.

Selain menginventarisasi tanaman pakan dan inang yang ada di kampus, dilakukan juga penamanam tanaman pakan ataupun tanaman inang untuk melestariakan atau untuk menyulam tanaman tersebut agar tidak mati/hilang. Penananam tanaman yang sudah dilakukan oleh Arwana adalah menanam tanaman sirih hutan, tanaman pagoda, tanaman lantana dan lainnya. Keberadaan tanaman pakan dan inang sangat dibutuhkan oleh kupu-kupu untuk bertahan hidup karena sumber makanan utama pada kupu-kupu memengaruhi jumlah spesies kupu-kupu yang ditemukan dan mampu bertahan hidup.

"Sebanyak 20 jenis tanaman inang dan 21 jenis tanaman pakan tercatat di kampus kita. Tanaman inang tersebut antara lain tanaman jambu air, mangga, ketapang, jeruk dan lainnya. Sedangkan tanaman pakan yang tercatat antara lain bunga sepatu, bunga bougenville, bunga soka, bunga rambosa dan masih banyak lagi", tambah Nindita.

Mengupas

Kegiatan mengupas sudah dilakukan sebanyak empat kali di tujuh fakultas kampus UNY. Kegiatan mengupas dilakukan dengan cara jelajah untuk memudahkan pergerakan dalam pengamatan. Kegiatan ini bertujuan untuk mendapatkan data spesies apa saja yang ditemukan di Universitas Negeri Yogyakarta. Mengupas merupakan salah satu kegiatan Arwana yang menarik karena sambil bermain kita juga mengambil data, dalam pelaksanaannya pun dilakukan dengan santai dan tidak menengangkan agar para anggota dan pengurus Arwana tidak bosan.

Nindita menjelaskan bahwa pada kegiatan mengupas dijumpai sebanyak 29 spesies kupu-kupu di seluruh fakultas kampus UNY. Setiap kupu-kupu yang ditemukan kemudian diambil fotonya atau jika memungkinkan akan diambil kupu-kupunya untuk dijadikan sampel, dikeringkan, dan dijadikan bukti pengamatan berupa awetan insektarium.

Tags: