Belajar tidak hanya sampai kuliah, tapi bagaimana belajar kehidupan misalnya belajar melamar pekerjaan.Selain modal ilmu pengetahuan di kampus, para lulusan hendaknya juga mengembangkan soft skill-nya seperti kemampuan berkomunikasi untuk bekal wawancara dalam melamar pekerjaan, juga menjalin kerjasama penting untuk dikembangkan. Ilmu yang didapat perlu ditambah supaya jika diperlukan siap dipakai. Demikian dijelaskan Wakil Dekan I FMIPA UNY, Dr. Suyanta pada Yudisium lulusan, Selasa ,31/1 di ruang sidang fakultas.  

Lebih lanjut dikatakan, para lulusan harus meningkatkan pola kemandirian, kalau perlu ke luar Jogja. Lapangan pekerjaan di Jogja jumlahnya sedikit sehingga perlu keberanian untuk melangkah ke luar.

“Indonesia wilayahnya sangat luas dan potensinya sangat banyak. Indonesia membutuhkan tenaga dengan kemampuan tinggi, dan para lulusan bisa menyumbangkan tenaga atau mencari pekerjaan di sana,” jelasnya.

Yudisium diikuti oleh 102 orang yang terdiri atas 43 orang dari Non Kependidikan yang dinyatakan lulus 31 Januari 2012 yaitu Prodi Matematika 8 orang, Prodi Fisika 11 orang, Prodi Kimia 15 orang, dan Prodi Biologi 9 orang. Selain itu ada 1 orang dari Prodi Biologi yang dinyatakan lulus 30 Juni 2011.

Lulusan dari Kependidikan yaitu Prodi Pendidikan Matematika 10 orang, Prodi Pendidikan Fisika 6 orang, Prodi Pendidikan Kimia 9 orang, Prodi Pendidikan Biologi 15 orang, Prodi Pendidikan IPA 14 orang.
Sementara itu, 4 orang berhasil lulus jenjang S1 kedua yaitu 3 orang dari Prodi Pendidikan Kimia, dan 1 orang dari Prodi Pendidikan Biologi. (witono)